Selasa, 20 September 2016

Pager Bumi sebagai Daya Tarik Desa Wisata Pulesari

oleh : Kholilatul Quduah

Sekretariat desa wisata pulesari

Desa Wisata Pulesari, Yogyakarta (19/9/2016). Merupakan salah satu desa wisata di Yogyakarta yang berada di Turi, Sleman. Berdiri sejak 9 November 2012, desa wisata ini telah menarik sejumlah wisatawan karena lokasinya yang strategis. Desa ini didirikan untuk memberdayakan SDM dan SDA yang ada agar eksistensi desa wisata ini bisa dikenal luas. Awal berdirinya desa wisata ini adalah adanya agenda tahunan dimana kegiatan upacara adat “Pager Bumi” dilaksanakan hanya di desa Pulesari, karena kegiatan tersebut Dinas Pariwisata Yogyakarta menjadikannya desa wisata dengan tetap mempertahankan upacara adat Pager Bumi setiap tahunnya pada bulan safar, penanggalan jawa.

Meski baru empat tahun berdiri, setiap tahunnya desa wisata ini tidak pernah sepi pengunjung, baik dari wilayah Yogyakarta maupun luar kota, termasuk juga wisatawan dari luar negeri. Hal ini dibuktikan dengan data yang diberikan oleh Sarifai yang merupakan wakil sekretariat desa wisata Pulesari.

“Untuk yang terakhir kemarin tahun 2015, sudah masuk laporan dinas Pariwisata sebanyak 52.271 orang wisatawan lokal dan wisatawan manca negara baru 28 orang.” Imbuhnya.


bapak sarifai

Sarifai menjelaskan bahwa pengunjung yang datang biasanya kalangan mahasiswa yang hendak melaksanakan kegiatan Malam Keakraban (MAKRAB), dan pengunjung yang lain ketika musim libur serta saat upacara Pager Bumi berlangsung.

“Biasanya ya mahasiswa yang ngadain kegiatan makrab, terus kemarin bertepatan pas hari raya Idul Adha itu malah kebanyakan yang datang orang-orang dari geraja. Kalo anak-anak biasanya banyaknya pas liburan sekolah. Untuk upacara adat pager bumi itu tidak tentu tanggalnya karena pake penanggalan jawa, untuk tahun ini diperkirakan dua atau tiga bulan lagi sudah masuk safar.” Tambahnya.


           Desa wisata Pulesari memberikan layanan berupa homestay, outbond, dan tracking sungai Bedog. Selain itu, guna memberdayakan SDM, ibu-ibu di desa tersebut membuat kerajinan tangan dan kuliner desa Pulesari yang terkenal akan macam-macam produk berbahan baku salak. (KQ)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar